sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Subsidi Ditambah Rp235 Miliar, Pertalite dan LPG 3 Kg Dipastikan Tak Naik

Foto editor Eko Purwanto
07/06/2022 19:46 WIB
PT Pertamina (Persero) menerima tambahan belanja subsidi bahan bakar minyak (BBM) dan liquefied petroleum gas (LPG) sebesar Rp235 miliar.
Pekerja menata LPG 3 Kg di kawasan Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (7/6/2022).
Pekerja menata LPG 3 Kg di kawasan Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (7/6/2022).
Pekerja menata LPG 3 Kg di kawasan Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (7/6/2022). Pekerja menata LPG 3 Kg di kawasan Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (7/6/2022). Pekerja menata LPG 3 Kg di kawasan Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (7/6/2022). Pekerja menata LPG 3 Kg di kawasan Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (7/6/2022). Pekerja menata LPG 3 Kg di kawasan Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (7/6/2022).

IDXChannel - Pekerja menata LPG 3 Kg di kawasan Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (7/6/2022).

PT Pertamina (Persero) menerima tambahan belanja subsidi bahan bakar minyak (BBM) dan liquefied petroleum gas (LPG) sebesar Rp235 miliar. Dengan tambahan itu, maka BBM jenis Pertalite dan Gas LPG 3 Kg dipastikan tidak akan naik.

Hal ini diungkap oleh BUMN migas tersebut yang membeberkan alokasi subsidi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2022. Belanja subsidi BBM dan LPG pada 2022 semula dianggarkan Rp77,5 triliun ditambah Rp71,8 triliun dan Kompensasi BBM Rp18,5 triliun ditambah Rp234 triliun.

Dengan demikian, alokasi subsidi Pertamina bertambah menjadi Rp401,8 triliun pada tahun 2022 (asumsi harga minyak mentah Indonesia (ICP) USD100 per barrel).

Advertisement
Advertisement