IDXChannel- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau melemah pada perdagangan sesi I Kamis (31/8/2023), setelah selama tiga hari terakhir ditutup di zona hijau. Hingga pukul 12:00 WIB, IHSG melemah 0,48% ke posisi 6.933,28. Pelemahan IHSG ini disokong mayoritas indeks sektoral. Sementara IDX Sektor Infrastruktur yang melemah 1,26%. Saham telekomunikasi BUMN yakni PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menjadi pemberat terbesar IHSG mencapai 7,4 indeks poin. Tak hanya itu, dua saham bank raksasa juga menjadi pemberat IHSG, yakni saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar 4,8 indeks poin dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar 2,7 indeks poin.
IHSG cenderung gagal mempertahankan penguatannya yang terbentuk selama tiga hari beruntun. Aksi profit taking investor pun tak terelakan dan membuat indeks bursa saham acuan Tanah Air tersebut akhirnya bergerak di zona merah pada sesi I hari ini. Selain itu, IHSG melemah di tengah sentimen data tenaga kerja di Amerika Serikat (AS) mulai mendingin dan ekonomi mulai melandai. Perangkat CME Fedwatch menunjukkan 90% investor yakin The Fed akan menahan suku bunga acuan di 5,25%-5,5% dalam pertemuan September. Dari dalam negeri, pelaku pasar menunggu data inflasi periode Agustus yang akan diumumkan Jumat besok.