IDX Channel - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat total penjualan mobil pada tiga bulan pertama tahun 2025 mengalami penurunan 4,7% secara wholesales yakni dari 215.250 unit menjadi 205.160 unit year-on-year (yoy). Sedangkan pada sisi penjualan ritel, penjualan anjlok 8,9% dari 231.027 unit jadi tersisa 210.483 unit.
Penurunan tersebut menunjukan bahwa industri otomotif nasional belum berada pada kondisi optimal, sejak periode akhir tahun lalu.
Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara mengatakan, salah satu faktor penyebab turunnya penjualan mobil karena daya beli masyarakat kelas menengah mengalami penurunan.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), setidaknya 9,4 juta penduduk kelas menengah telah 'turun kasta' ke kelompok aspiring middle class (calon kelas menengah) selama 2019 sampai dengan 2024. Akibatnya pada 2024, jumlah kelas menengah menjadi 47,85 juta atau 17,13% dari total penduduk Indonesia.