IDXChannel—Siapakah orang terkaya di Makassar, Sulawesi Selatan, saat ini? Pada 2019 Forbes pernah mencatat salah satu orang terkaya di Indonesia ternyata berasal dari Makassar, dia adalah Aksa Mahmud, sang pendiri Bosowa Corp.
Selain Aksa Mahmud, ada dua orang lain yang juga masuk dalam jajaran orang-orang terkaya di Makassar. Salah satu di antaranya malah berkiprah besar dalam perekonomian dan perkembangan infrastruktur di Indonesia.
Siapa saja mereka ini? Dilansir dari Okezeone.com (7/2), berikut ini adalah sederet orang terkaya di Makassar.
3 Orang Terkaya di Makassar
1. Aksa Mahmud
Aksa Mahmud terkahir di Kabupaten Barru. Ia mendirikan Bosowa Corp, perusahaan yang dikenal dengan bisnisnya di produksi semen. Namun lini bisnisnya tersebar di berbagai sektor. Seperti otomotif, logistik dan transportasi, pertambangan, properti, jasa keuangan, infrastruktur, energi, media, pendidikan, dan lain-lain.
Aksa juga memiliki saham di dua bank, yakni Bank Bukopin dan Bank QNB Kesawan. Saat namanya masuk dalam jajaran orang terkaya versi Forbes, majalah itu memperkirakan harta kekayaannya mencapai USD780 juta, atau setara dengan triliunan rupiah.
Selain menjadi pengusaha, Aksa aktif terlibat dalam politik lewat Partai Golkar dan pernah menjabat sebagai wakil ketua MPR pada masa pemerintahan mantan presiden Megawati Soekarnoputri, ia menjabat selama lima tahun.
2. Jusuf Kalla
Jusuf Kalla adalah toko asal Makassar yang sangat ternama. Beliau pernah menjabat sebagai menteri dan wakil presiden. Jusuf Kalla terkenal dengan keputusan-keputusannya yang terkesan santai namun matang.
Harta kekayaan mantan presiden Indonesia ini ditaksir mencapai Rp450 miliar lebih. Selain terlibat dalam pemerintahan, ia juga mengelola perusahaannya yakni Kalla Group.
3. Mathius Salempang
Namanya dikenal karena jabatannya di jajaran Polri. Mathius memiliki pangkat inspektur jenderal polisi. Ia pernah menjabat sebagai wakil kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. Harta kekayaannya tercatat sekitar Rp9,1 miliar.
Demikianlah sederet orang terkaya di Makassar. Dua orang di antaranya pernah terlibat dalam pemerintahan, dan satu orang mengabdi pada negara. (NKK)