Saking miskinnya, ia mengaku tak mampus membayar zakat fitrah yang nilainya hanya setara 3,5 kg beras. Kisahnya ketika memasuki bangku perkuliahan, ia sempat membuka jasa fotokopi di bawah tangga kampus demi membiayai kuliahnya. Tak hanya itu, Chairul Tanjung juga pernah menjual peralatan kedokteran dan laboratorium, usaha kontraktor, hingga rotan.
Namun usaha itu bangkrut. Tetapi kegigihannya terus berusaha kini ia dapat membesarkan CT. Corporation yang sebelumnya bernama Para Group. Bahkan kini ia berhasil menyandang sebagai salah satu orang terkaya.
5. John Paul DeJoria: Gelandangan yang Sukses
Sebagai salah satu sosok pengusaha yang inspiratif, John Paul DeJoria yang kini memiliki kekayaan mencapai USD2,6 miliar atau sekitar Rp36 triliun. Kesuksesannya diawali dari kisah pahit hidupnya yang dulu menjadi gelandangan di usia 19 tahun. Banyak pekerjaan yang dilakoninya saat itu. Mulai dari sales, hingga pemulung botol bekas.
Namun dengan keberaniannya DeJoria beserta temannya Paul Mitchell mendirikan bisnis kecil-kecilan salon dan produk perawatan rambut. Bermodalkan uang pinjaman senilai USD700, usaha itu pun diberi nama John Paul Mitchell System di tahun 1980. Mereka menjual berbagai macam produk perawatan rambut seperti shampo, cat rambut, juga membuka beberapa salon di situlah kisah sukses dirinya pun dimulai.
Paul Mitchell pun kini sudah menjadi salah satu perusahaan terkemuka di dunia dengan lebih dari 100 produk perawatan rambut dan telah tersebar di 81 negara. DIkutip dari Forbes, total pemasukan dari bisnis ini mencapai USD1 miliar di tahun 2017 atau sekitar Rp14 triliunan.