sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Cerita Inspiratif: Kisah Sukses Yukka Harlanda Dirikan Brodo Karena Susah Cari Sepatu Big Size

Inspirator editor Kurnia Nadya
10/07/2023 15:23 WIB
Sebelum mendirikan Brodo, Yukka Harlanda awalnya ingin mendirikan bisnis kuliner.
Cerita Inspiratif: Kisah Sukses Yukka Harlanda Dirikan Brodo Karena Susah Cari Sepatu Big Size. (Foto: MNC Media)
Cerita Inspiratif: Kisah Sukses Yukka Harlanda Dirikan Brodo Karena Susah Cari Sepatu Big Size. (Foto: MNC Media)

IDXChannelKisah sukses Yukka Harlanda menarik untuk diulas. Dia adalah pendiri Brodo, merek sepatu lokal yang kini sudah populer di kalangan masyarakat, terlebih bagi konsumen pria. 

Pada awal operasionalnya, Brodo hanya dijual dengan sistem pre-order. Hingga akhirnya, seiring pangsa konsumen yang terus berkembang, Brodo kini hadir dengan stok siap beli. Tersedia secara online, di e-commerce, maupun melalui reseller. 

Yukka Harlanda adalah sosok di balik pendirian Brodo. Siapa sangka, awal mula pendirian Brodo bermula karena kesulitan Yukka untuk menemukan sepatu ukuran besar dengan harga terjangkau. 

Bagaimana kisah perjalanan Yukka Harlanda mendirikan bisnis sepatu hingga sukses? Simak ulasannya di bawah ini. 

Kisah Sukses Yukka Harlanda, Dirikan Brodo Karena Demi Sepatu Big Size

Muhammad Yukka Harlanda dan Putera Dwi Kurnia adalah dua orang penting di balik pendirian Brodo. Keduanya adalah teman, dan sama-sama gemar bermain basket. Yukka sendiri merupakan alumnus ITB Fakultas Teknil Sipil dan Lingkungan. 

Ide awal pendirian Brodo berangkat dari ketidaksengajaan. Dilansir dari Finansialku.com (10/7), awalnya Yukka tidak berniat melakoni bisnis sepatu. Dia dan Putera malah berdiskusi mencari peluang usaha kafe, sebab teman-temannya sudah lebih dulu terjun ke bisnis kuliner. 

Namun dari perbincangan panjang, keduanya merasa tidak cocok dengan bisnis kuliner. Setelahnya, suatu saat Yukka ingin membeli sepatu baru, namun kesulitan mencari ukuran yang pas dengan kakinya. 

Seperti yang diketahui, sepatu-sepatu pria big size model dan mereknya sangat terbatas. Jika pun ada, Yukka tidak suka dengan modelnya. Selain itu, harganya pun mahal bagi mahasiswa seperti dirinya. Sebab sepatu pria big size umumnya didatangkan dari luar negeri. 

Dari situ, Yukka yang tengah merampungkan studi di Bandung, pergi ke kawasan pengrajin sepatu di Cibaduyut. Puluhan pengrajin sepatu ia datangi, namun tak ada yang mau menerima orderan sepasang sepatu saja. Para pengrajin itu mau menerima order minimal lima pasang. 

Namun Yukka beruntung saat itu, ia menemukan pengrajin yang bersedia menerima pesanan hanya sepasang saja. Yukka akhirnya memesan sepatu pada pengrajin itu. Rupanya, banyak teman kuliahnya yang tertarik.

Yukka lantas memanfaatkan peluang itu dengan membuka pesanan sepatu hasil desainnya dengan sistem pre-order. Yukka merogoh tabungan Rp3,5 juta, ditambah uang Putera senilai Rp3,5 juta, mereka berhasil memesan 40 pasang sepatu. 

Inilah awal pendirian Brodo. Merek ini sendiri baru branding pada 2010. Artinya, saat ini Brodo sudah berdiri lebih dari 10 tahun di Indonesia. Yukka dan Putera mulai mengembangkan bisnisnya secara perlahan. 

Mereka memanfaatkan channel-channel penjualan online untuk memperluas branding dan pangsa konsumen. Halaman Facebook, Instagram pun dimanfaatkan untuk mengenalkan produk-produk Brodo ke masyarakat luas. 

Konsumen Brodo pun makin banyak. Yukka yang awalnya berbisnis secara online, kini mampu menghadirkan produk-produk Brodo di toko offline. Pertama kali muncul secara offline, Brodo bekerja sama dengan The Good Depts untuk mengikuti bazar Brightspot Market. 

Saat ini, Brodo sudah membangun beberapa toko offline di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bekasi. Brodo juga membangun gudang untuk menyimpan produk-produk ready stock yang siap dijual ke konsumen. 

Saat ini, manajemen bisnis Brodo makin kuat dengan pendirian PT Brodo Ganesha Indonesia, menjadi perusahaan produsen sepatu direct-to-consumer pertama di Indonesia. Pada 2023, kini Brodo mampu menghasilkan 100.000 pasang sepatu tiap bulan. 

Demikianlah kisah sukses Yukka Harlanda, pendiri perusahaan sepatu lokal yang membangun bisnis karena kesulitan mendapatkan sepatu ukuran big size. (NKK)

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement