Maka Ali pun keluar rumah untuk membeli makan bagi Husain dan Hasan dengan uang enam dirham itu. Namun di perjalanan, Ali melihat seorang lelaki berdiri tengah jalan, meminta dan mencari orang yang mau meminjamkannya uang.
Karena iba, uang enam dirham itu diberikannya secara cuma-cuma kepada orang tersebut. Ali pulang ke rumah tanpa membawa apa-apa, dan mengaku secara jujur kepada Fatimah bahwa uang itu diberikannya kepada orang yang membutuhkan.
Setelahnya, Ali berkunjung ke rumah Rasulullah SAW. Dalam perjalanan, ia bertemu dengan seorang Arab dusun yang menawarkannya unta seharga 100 dirham. Arab dusun itu meminta Ali untuk membeli untanya.
Namun Arab dusun itu tetap menawarkan untanya, dengan menawarkan pembayaran secara tempo. Tawaran itu diterimanya, unta ia bawa pulang, namun dalam perjalanan ia bertemu dengan orang yang berniat membeli unta itu.
Ali mengatakan unta itu dia jual seharga 300 dirham. Tanpa menawar, orang itu langsung membeli unta tersebut. Ali senang bukan kepalang, ia segera membayarkan 100 dirham kepada Arab dusun pemilik awal unta tersebut.