sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Cerita Unik Dibalik Kerja Keras Pendiri Aplikasi Zoom 

Inspirator editor Desi Angriani
07/10/2022 12:49 WIB
Selain sebagai pendiri Zoom, Eric juga merupakan seorang pengusaha, insinyur dan miliarder asal Tionghoa-Amerika.
Cerita Unik Dibalik Kerja Keras Pendiri Aplikasi Zoom (Foto: MNC Media)
Cerita Unik Dibalik Kerja Keras Pendiri Aplikasi Zoom (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Aplikasi meeting online, Zoom mulai digandrungi masyarakat sejak diterapkannya kebijakan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) imbas pandemi Covid-19.

Zoom merupakan sebuah layanan konferensi video yang memungkinkan para penggunanya untuk melakukan obrolan secara daring dengan berbasiskan teknologi cloud computing.

Kesuksesan Zoom sebagai salah satu layanan konferensi video tentunya tak lepas dari kerja keras sang pendirinya, Eric Yuan. Selain sebagai pendiri atau CEO Zoom Video Communications, Eric juga merupakan seorang pengusaha, insinyur dan miliarder asal Tionghoa-Amerika.

Bermula dari kebiasaannya harus naik kereta selama 10 jam untuk mengunjungi sang pacar, Eric pun memikirkan sebuah ide untuk membuat perangkat lunak konferensi video. 

Ia merasa jika menggunakan layanan konferensi video akan jauh lebih memudahkan dirinya untuk melihat dan berbicara dengan kekasihnya.

Setelah lulus dari kampusnya, Shandong University of Science and Technology, Eric Kembali melanjutkan pendidikannya di China University dan mendapat gelar master di bidang teknik geologi.

Pasca menyandang gelar tersebut, Eric pindah ke Beijing dan mengikuti program pelatihan di Jepang. Ketika ia sedang menjalankan program pelatihan tersebut, Bill Gates yang merupakan pendiri Microsoft datang mengunjungi Jepang pada 1995. 

Kedatangan sang pendiri Microsoft itu pun menginspirasi Eric untuk pindah ke Amerika Serikat. Meski visa miliknya sempat tertolak sebanyak sembilan kali karena keterbatasannya berbahasa Inggris, pada akhirnya Eric tetap berhasil pindah dari Beijing ke Amerika Serikat. Di sana Eric bekerja di sebuah perusahaan rintisan berbasis konferensi video, WebEx.

Semasa kerjanya Eric pernah mengusulkan untuk membuat sistem konferensi video yang ramah smartphone, tetapi ide tersebut tidak disambut dengan baik oleh perusahaan tempatnya bekerja tersebut. Karena hal tersebut, Eric akhirnya memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan mulai membangun perusahaannya sendiri yaitu Zoom Communications.

Pada 2013, ia akhirnya meluncurkan aplikasi Zoom yang berhasil meraih hingga satu juta pengguna. Lalu pada 2017, Zoom menjadi perusahaan unicorn dengan nilai valuasi USD1 miliar. Adanya pandemi Covid 19 yang terjadi selama dua tahun terakhir ini cukup berpengaruh pada peningkatan pengguna aplikasi Zoom. Hingga saat ini perusahaan yang didirikan oleh Eric Yuan tersebut bernilai USD35 miliar.

Kesuksesan Eric Yuan mendirikan Zoom Video Communications berhasil menempatkan dirinya sebagai salah satu orang terkaya di Amerika Serikat dengan total kekayaan bersihnya yang mencapai USD 17 miliar. Kemudian pada 2020, Eric termasuk ke dalam Times 100 Most Influential People of 2020 dan dinobatkan sebagai Business Person of the year oleh majalah Times.

(DES/Alyssa Nazira)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement