Bukan hanya itu saja, selama pandemi mereka juga berpartisipasi mendukung komunitas menyumbangkan martabak manis gratis, untuk para petugas medis di rumah sakit.
Melihat antusias dari masyarakat, mereka akhirnya membuka kafe Papadon di Astoria, Queens. Hal yang dia syukuri, respon dari masyarakat sangat positif, bahkan banyak yang rela menempuh jarak jauh demi bisa menyantap martabak manisnya.
Mereka memberi nama makannya adalah Indo-pancake, ini dipilih karena dirasa lebih akrab di telinga masayarakat New York.
Mereka menyediakan empat rasa, yaitu original, ubi ungu, red velvet dan pandan. Dengan beragam toping tambahan lainnya. Bahkan mereka juga menyediakan martabak manis dengan ukuran kecil, yang bisa langsung dimakan dalam satu porsi.
Harganya dibandrol kisaran USD15-25 atau Rp225.000-Rp375.000 namun bergantung dari besar atau kecil martabak dan toping yang dipesan. Mereka juga menawarkan minuman, yang memang cocok diminum saat makan martabak. (NKK)
Penulis: Mila Pertiwi