IDXChannel – Kisah sukses Nadiem Makarim dalam dunia bisnis memang tidak perlu diragukan lagi.
Nadiem Makarim dikenal sebagai pendiri dari salah satu perusahaan ride-hailing yang beroperasi di Indonesia, yakni Gojek. Walaupun telah meninggalkan Gojek dan menjadi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), kesuksesannya menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Kisah Sukses Nadiem Makarim
Pria dengan nama lengkap Nadiem Anwar Makarim memulai kariernya sebagai seorang konsultan manajemen di perusahaan bernama McKinsey & Company pada 2006 lalu. Namun, kisah sukses Nadiem Makarim sendiri datang dari perusahaan yang Ia kembangkan dan dirikan, yakni Gojek.
Sebelum mendirikan Gojek, Nadiem Makarim sempat bekerja di perusahaan besar. Setelah mendapatkan gelar MBA-nya di Harvard Business School, Nadiem memutuskan untuk pulang ke Indonesia dan bergabung dengan Mckinsey & Company selama tiga tahun.
Pada 2011, Nadiem melanjutkan kariernya di Zalora Indonesia sebagai Co-Founder sekaligus Managing Director. Namun, kariernya di Zalora Indonesia hanya bertahan selama satu tahun. Ia memutuskan untuk mendirikan sebuah perusahaan rintisannya sendiri, yang kini dikenal dengan nama Gojek.
Saat mengembangkan Gojek, Nadiem Makarim bekerja sebagai Chief Innovation Officer di perusahaan Kartuku pada 2013. Pada saat itu, Kartuku tidak memiliki kompetitor dalam sistem pembayaran non-tunai. Dengan begitu, Ia membuat Kartuku untuk diakuisisi oleh Gojek dan memperkuat lini pembayaran non-tunainya, yakni GoPay.
Perjalanan Gojek sebenarnya sudah dimulai sejak 2010 sebelum Ia bekerja di Zalora Indonesia. Perusahaan tersebut pertama kali berdiri sebagai sebuah pusat panggilan (Call Center) dan menawarkan jasa pengiriman dan layanan ride-hailing.
Nadiem memiliki ide untuk mendirikan Gojek melalui keresahan yang didengarnya setiap menggunakan jasa ojek untuk berangkat bekerja. Ia sering mendengarkan keluhan dari para tukang ojek yang banyak menghabiskan waktunya di pangkalan.