Proses penjemuran itulah yang cukup rentan dalam keberhasilan memproduksi kerupuk. Karena ketika turun hujan dadakan, otomatis produksi terancam gagal hingga berpotensi mengalami kerugian. Hal itulah yang juga sempat dirasakan Yosep ketika menjalani bisnis.
"Kalau rugi pernah, itu kan kerupuk dijemur, jadi pas tahun baru 2019 itu hujan, jadi hampir setengah ton kehujanan, itu lumayan ruginya," ucap Yosep.
Kendati demikian, dia menyadari setiap pengusaha akan menghadapi tantangan, tinggal bagaimana menyiasatinya. Yosep pun memberikan saran kepada para generasi mudah yang hendak merintis bisnis.
Berdasarkan pengalamannya, dia menyarankan untuk modal memulai usahai pertama jangan menggunakan uang pinjaman.
"Kalau mau usaha itu kalau bisa jangan pakai utang, mungkin kecil-kecilan dulu, terus dikembangikan. Daripada utang gede, kalau tidak jalan, tidak punya apa-apa lagi," tuturnya.
(RNA)