sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mengintip Pendapatan Santo Suruh: Minta Tolong Apa Saja, Usir Tikus pun Bisa

Inspirator editor Kurnia Nadya
05/06/2024 18:20 WIB
Santo Suruh membuka jasa apa saja sejak 2019. ‘Apa saja’ dalam hal ini benar-benar apa saja secara harafiah.
Mengintip Pendapatan Santo Suruh: Minta Tolong Apa Saja, Usir Tikus pun Bisa. (Foto: Instagram/Suruh_Santo)
Mengintip Pendapatan Santo Suruh: Minta Tolong Apa Saja, Usir Tikus pun Bisa. (Foto: Instagram/Suruh_Santo)

Berkat profesionalisme itu, Santo bahkan pernah dipercaya dan diminta kliennya menukar uang. Tugas-tugas ini tampak sepele, namun bisa saja tidak semua mampu melaksanakannya seorang diri. 

Kadangkala hal-hal remeh ini memerlukan pengalaman dan kecermatan. Seperti memasang regulator gas dan memanjat genteng. Dari mana Santo Suruh mendapatkan pekerjaan seperti ini? 

Dulunya Susanto adalah seorang pengantar galon dengan bayaran Rp500 per galon. Dari pekerjaan itu, ia membangun relasi dengan banyak orang, dari situ juga ia mulai sering dimintai tolong oleh relasinya. 

Inilah yang menjadi cikal bakal jasa Santo Suruh pada 2019. Peluang bisnis jasa suruh ini meningkat pada masa pandemi COVID-19. Berapa tarif yang dipatoknya untuk tiap tugas yang diminta oleh pelanggannya? Dia memasang tarif beragam, termurah mulai dari Rp5.000/tugas. 

Untuk pengantaran barang, Santo menggunakan patokan jarak dan harga barang dari toko agar dia bisa mematok harga lebih murah dari jasa kurir lainnya. Tarif bersih-bersih ia patok Rp50.000, namun jika kondisi sangat kotor dan ukuran ruangannya luas, Santo akan mematok harga lebih tinggi. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement