Selain itu, Bank Neo Commerce juga berhasil meningkatkan jumlah dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun sebesar 77,87% menjadi Rp14,45 triliun pada tahun 2022. Pada tahun 2021, DPK perusahaan tercatat sebesar Rp8,12 triliun.
Pada kuartal pertama tahun 2023, Bank Neo Commerce mencatatkan kinerja yang sangat baik. Hal ini dapat dilihat dari penurunan signifikan dalam rasio rugi bersih sebesar 83,5% secara tahunan menjadi Rp68,4 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, peningkatan kinerja ini didorong oleh pertumbuhan pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) yang meningkat 249% menjadi Rp 691,6 miliar selama kuartal pertama tahun 2023.
Itulah informasi mengenai Profil Tjandra Gunawan semoga informasi ini dapat menambah wawasan Anda dan dapat memberi pengetahuan bagi Anda. (MYY)