"Sekali pesan, bisa mencapai 40 sarung dalam sebulan dengan berbagi jenis dan motif. Sarung tenun yang dipesan dikirim memakai paket ke kantor cabangnya di Jakarta," ucapnya.
Effendi pertama kali membuka usaha dengan modal 10 mesin tenun, yang berasal dari warisan orang tuanya. Kemudian dia memesan mesin tenun. Untuk harga mesin tenunnya, per-unit harganya Rp1 juta. Dengan bahan dasar pembuat mesin tenun dari kayu jati.
Sekarang dia telah mempunyai 40 mesin tenun. “Dulu tahun 1980-an harga mesin tenun cuma Rp100 ribu. Modal awal saya cuma ratusan ribu,” ungkapnya. (TYO)