Dilansir dari laman Statista, nilai penjualan Oriflame mengalami peningkatan pada 2016 setelah mengalami penurunan cukup signifikan di tahun 2010 yakni dari sekitar EUR1,5 juta euro menjadi EUR1,2 juta pada tahun 2015. Adapun pada 2016, nilai penjualan Oriflame berhasil mencapai EUR1,249 juta. Nilai penjualan Oriflame berturut-turut pada tahun berikutnya adalah EUR1,363 juta (2017), EUR1,279 juta (2018), EUR1,258 juta (2019), EUR1,258 juta (2019), EUR1,157 juta (2020), dan EUR1,017 juta (2021).
Bisnis Keluarga yang Dibesarkan dengan Nilai Kekeluargaan
Jonas, Robert, dan Bengt membesarkan bisnis Oriflame dengan nilai-nilai kekeluargaan dan mimpi. Mereka percaya bahwa menjual mimpi dan kesempatan dapat menebar inspirasi yang bisa memberi makna lebih pada kehidupan. Oleh karena itu, mereka membuat Oriflame bisa diakses oleh semua orang tanpa terkecuali.
Inilah hal yang mendasari mengapa bisnis Oriflame ini dilakukan dengan metode penjualan secara langsung. Oriflame memberikan kesempatan pada para konsultan untuk bertumbuh baik secara pribadi maupun jenjang kariernya. Nilai kekeluargaan menjadi nyawa yang diterapkan para founder dan pemilik Oriflame dalam membangun dan membesarkan bisnis kosmetik ini.
Itulah ulasan mengenai siapa pemilik Oriflame, perusahaan kosmetik asal Swedia yang berhasil menerapkan metode penjualan secara langsung di berbagai negara.