Ia mendirikan Amarta sudah sejak 2010 lalu, kemudian bertransformasi menjadi perusahaan teknologi keuangan pada 2016. Ia juga merupakan mantan Staf Khusus Presiden Republik Indonesia dan Mantan Konsultan IBM.
Taufan sendiri sudah banyak menerima berbagai penghargaan, seperti Ashoka Young Changemaker (2010), Satu Indonesia Award (2011), Astra Laureate Global Fellow (2013), dan Ganesha Innovation Champion Awards (2014).
Awal pendirian Amartha dimulai saat ia memberikan pinjaman kepada satu orang yang membuka usaha warung nasi, dari sini semakin banyak orang yang ingin meminjam uangnya lagi, namun hal ini tidak berlangsung lama, ia mengalami kegagalan.
Hal tersebut terjadi karena mereka tidak bisa membayar hutangnya, dengan alasan ada keluarga yang sakit atau ada usaha yang lain.
Taufan mempelajari sesuatu kalau ingin memberikan pembiayaan di pedesaan jangan hanya bermodalkan kepercayaan saja. Hingga akhirnya ia belajar dari internet, seluk-beluk tentang memberi pinjaman.