Seringkali trader enggan untuk cut loss karena tidak bersedia merugi, lalu memutuskan untuk averaging down untuk memperbaiki rata-rata nilai investasi sembari berharap harga saham akan rebound.
Saat tren harga menunjukkan penurunan berlanjut, terkadang cut loss adalah satu-satunya jalan untuk menghindari kerugian lebih dalam. Tidak ada salahnya trader beristirahat sejenak (tidak transaksi apa pun) sembari menyiapkan modal untuk trading berikutnya.
Keengganan untuk cut loss itu bisa dikarenakan ketidaksiapan trader untuk menanggung risiko, lalu membuat trader memaksakan diri untuk optimistis. Saat trading, penting bagi trader untuk mengelola ekspektasi dan menerima kondisi pasar apa adanya.
3. Membeli Sedikit-Sedikit
Seorang trader kawakan, Ellen May, pernah mengatakan bahwa kepanikan berlebih saat harga saham menunjukkan tren penurunan salah satunya diakibatkan karena persentase kepemilikan yang terlalu besar di portofolio.
Cara untuk mengatasi kepanikan berlebihan saat tren turun ataupun FOMO saat tren naik, adalah dengan membeli saham dengan persentase secukupnya, alias sedikit-sedikit dan tidak all-in atau mengeluarkan semua modal untuk membeli saham.