IDXChannel—Apa saja 5 BUMN dengan dividen saham terbesar 2025? Sepanjang tahun ini, emiten-emiten pelat merah telah membagikan bagi hasil kepada pemegang sahamnya dengan beragam nominal keuntungan per saham.
Ada puluhan perusahaan BUMN yang sudah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Melansir laman resmi Kementerian BUMN (29/10/2025), berikut ini adalah sejumlah saham BUMN di bursa:
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)
- PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
- PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
- PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN)
- PT Adhi Karya Tbk (ADHI)
- PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP)
- PT Waskita Karya Tbk (WSKT)
- PT Wijaya Karya Tbk (WIKA)
- PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA)
- PT Jasa Marga Tbk (JSMR)
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO)
- PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Beberapa di antaranya tercatat rutin membagikan dividen kepada pemegang sahamnya, dan sebagian di antaranya memberikan dividen dengan nominal besar pada tahun ini. Apa 5 BUMN dengan dividen saham terbesar 2025?
Melansir data TradingView, berikut ini adalah emiten-emiten BUMN yang membagikan dividen terbesar sepanjang tahun ini.
5 BUMN dengan Dividen Saham Terbesar 2025
1. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
Bank Mandiri adalah perusahaan perbankan milik negara, salah satu yang terbesar. Emiten ini dikenal loyal membagikan dividen, karena bila dibandingkan dengan emiten bank lainnya, BMRI membagikan imbal hasil dengan nominal terbesar.
Untuk tahun buku 2024, BMRI membagikan dividen senilai Rp466,18 per saham. Dividen yield-nya mencapai 10,34 dengan pertumbuhan DPS sebesar 31,71 persen. Artinya, besaran dividen per saham yang diterima investor meningkat signifikan dibanding tahun sebelumnya.
2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
Bank BNI adalah bank pelat merah ketiga terbesar di Indonesia. Bank ini termasuk salah satu yang tertua di Indonesia, berdiri satu tahun setelah kemerdekaan Negara Indonesia. Perihal kapitalisasi pasar, BBNI saat ini bernilai Rp162,9 triliun.
Tahun ini BBNI membagikan dividen untuk tahun buku 2024 dengan nilai Rp374,06 per saham. Dividen yield-nya mencapai 8,56 persen, sedangkan pertumbuhan DPS secara tahunan mencapai 33,36 persen.
Dari segi pertumbuhan dividen per share, BBNI mencatatkan pertumbuhan paling besar, yakni 33,36 persen secara year on year. Namun dari segi nominal dividen, BMRI berada di urutan pertama dengan nilai Rp466,18 per saham.