3. Menerapkan Strategi Money Management
Memilih aset investasi yang tepat tentunya tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Anda perlu benar-benar memahami aset investasi Anda. Pada dasarnya, investasi adalah tentang money management atau pengelolaan uang. Oleh karena itu, Anda bisa menerapkan strategi ini dengan fokus pada besaran penempatan dana dan pengelolaan risikonya. Aset investasi perlu dibagi dan jangan hanya fokus pada satu instrumen investasi saja.
4. Memahami Alokasi Cash dan Portofolio saat Berinvestasi
Agar bisa mengatur portofolio investasi, Anda perlu memahami alokasi cash dan portofolio saat berinvestasi. Anda perlu tahu kapan waktu yang tepat untuk mengeluarkan semua dana investasi Anda dan kapan saatnya menahannya. Hal ini penting dilakukan untuk melindungi investasi Anda dari potensi kerugian karena ketidakpastian kondisi di pasar modal.
5. Berinvestasi pada Saham dengan Margin of Safety yang Besar
Anda juga perlu berinvestasi pada saham dengan margin of safety yang besar. Margin of safety adalah prinsip dalam berinvestasi di mana investor hanya akan membeli instrumen investasi dengan harga pasar yang jauh di bawah nilai intrinsiknya. Anda perlu menentukan terlebih dulu margin of safety sebelum memulai investasi saham sehingga potensi risiko dapat diminimalisasi.
Itulah beberapa cara mengatur portofolio investasi agar keuntungan yang didapatkan bisa maksimal.