sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

5 Fakta tentang Superbank yang Akan IPO, Kinerja Bisnis hingga Daftar Pemiliknya

Market news editor Kurnia Nadya
25/11/2025 11:02 WIB
Superbank, bank digital yang terintegrasi dengan aplikasi Grab, akan melangsungkan IPO pada Desember mendatang.
5 Fakta tentang Superbank yang Akan IPO, Kinerja Bisnis hingga Daftar Pemiliknya. (Foto: Superbank)
5 Fakta tentang Superbank yang Akan IPO, Kinerja Bisnis hingga Daftar Pemiliknya. (Foto: Superbank)

3. Struktur Pemegang Saham 

Pemegang saham Superbank terdiri dari sejumlah entitas perusahaan dalam negeri dan luar negeri. Berikut ini adalah daftar pemegang saham Superbank berikut porsi kepemilikannya, sebelum dan sesudah IPO nanti: 

Sebelum 

  • PT Elang Media Visitama 9.175.800.159 saham (31,11 persen)  
  • PT Kudo Teknologi Indonesia 5.650.340.722 saham (19,16 persen)  
  • GXS Bank Pte Ltd 3.538.848.642 saham (12 persen)  
  • A5DB Holdings 3.398.682.495 saham (11,52 persen) 
  • Kakao Bank Corps 2.934.040.535 saham (9,95 persen)  
  • Singtel Alpha Investments Pte Ltd 2.493.833.503 saham (8,46 persen)
  • PT Tiga Sira Sejahtera 958.207.669 saham (3,25 persen) 
  •  Glass Trust Singapore 650.000.000 saham (2,20 persen) 
  • PT Nusantara Berkat Agung 452.914.400 saham (1,54 persen) 
  • PT Abadi Pelita Harapan 237.737.225 saham (0,81 persen)  

Setelah IPO, kepemilikan saham masing-masing investor akan berubah menjadi: 

  • PT Elang Media Visitama 9.175.800.159 saham (27,07 persen)
  • PT Kudo Teknologi Indonesia 5.650.340.722 saham (16,67 persen)  
  • GXS Bank Pte Ltd 3.538.848.642 saham (10,44 persen) 
  • A5DB Holdings 3.398.682.495 saham (10,03 persen) 
  • Kakao Bank Corps 2.934.040.535 saham (8,66 persen) 
  • Singtel Alpha Investments Pte Ltd 2.493.833.503 saham (7,36 persen)
  • PT Tiga Sira Sejahtera 958.207.669 saham (2,83 persen)  
  • Glass Trust Singapore 650.000.000 saham (1,92 persen) 
  • PT Nusantara Berkat Agung 452.914.400 saham (1,34 persen) 
  • PT Abadi Pelita Harapan 237.737.225 saham (0,70 persen)  
  • Masyarakat 4.406.612.300 saham (13 persen) 

4. Karyawan Superbank Bisa Memiliki Saham Perusahaan

Superbank melaksanakan program Long Term Incentive Plan (LTIP) atau Program Kepemilikan Saham, di mana karyawan perseroan memiliki kesempatan untuk memiliki 650 juta saham perusahaan, mewakili 1,92 persen dari total modal disetor. 

Harga yang harus dibayarkan karyawan untuk memiliki saham perusahaan dalam program ini adalah Rp1,00 per saham LTIP. Program ini sudah terlaksana sebanyak tiga kali sejak 2023 dengan penerbitan 150 juta saham Seri B. 

Saham LTIP akan dialihkan ke karyawan 25 persen di tahun pertama, 50 persen di tahun kedua, 75 persen di tahun ketiga, hingga 100 persen pada tahun keempat sesuai jadwal pengalihan saham. 

Namun proses ini hanya dapat dilakukan setelah masa lock-up berakhir. 

5. Kegunaan Dana IPO 

Superbank berencana menggunakan 70 persen dana IPO untuk modal kerja dalam rangka penyaluran kredit, sedangkan sisanya akan dialokasikan untuk belanja modal dalam rangka mendukung kegiatan usaha perseroan. 

Termasuk dan tidak terbatas pada pengembangan produk, pengembangan teknologi informasi, dan atau hal-hal lain yang dapat mendukung pertumbuhan usaha Superbank. 

Perusahaan ini akan menggunakan kode ticker SUPA

Itulah informasi singkat tentang 5 fakta tentang Superbank yang akan IPO di bursa efek. 

(Nadya Kurnia)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement