Kurnia Nadya
IDXChannel—Emiten sawit dengan market cap terbesar saat ini adalah PT FAP Agri Tbk (FAPA), yakni mencapai Rp18,42 triliun. Pada posisi kedua, menyusul PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) dengan valuasi pasar Rp14,63 triliun.
FAPA pertama kali beroperasi pada 1994 dengan total area perkebunan mencapai 110.000 hektare. Dilansir dari website resmi perseroan, perkebunan pertama FAPA berlokasi di Kalimantan Utara yang saat itu masih tergabung dengan Kalimantan Timur.
FAPA merupakan salah satu perusahaan sawit pertama yang turut mengimplementasikan skema perkebunan plasma. Saat ini, perkebunan operasional FAPA kini mencakup wilayah Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, dan Riau.
Perseroan mengeoperasikan sembilan perusahaan, lima penyulingan sawit (Palm Oil Mills) dengan total kapasitas 285 ton per jam, dan satu pabrik penghancuran kernel. Seluruh operasional FAPA kini didukung oleh 8.000 lebih karyawan.
Tahun lalu, FAPA melaporkan laba bersih yang meningkat secara tahunan, yakni Rp709,1 miliar. Pada perdagangan hari ini, saham FAPA diperjualbelikan pada harga Rp5.075 per lembar saham.
Sementara PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) berdiri pada 1988, dan merupakan anak usaha dari PT Astra International Tbk (ASII). AALI tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 1997, dan sampai saat ini masyarakat menguasai saham AALI sebesar 20,32%.
Luasan perkebunan yang dikelola AALI mencapai 287.044 hektare yang tersebar di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Dari seluruh luasan itu, 214.815 merupakan perkebunan nukleus, dan sisanya adalah perkebunan plasma.
Bisnis AALI beroperasi mulai dari hulu hingga hilir. Pada sektor hilir, AALI mengoperasikan pabrik pemrosesan minyak sawit lewat anak usahanya, juga pabrik pemrosesan minyak kernel lewat anak usahanya.
Pada 2022, AALI melaporkan laba bersih yang mencapai Rp1,72 triliun, menurun 12,41% dari realisasi laba bersih setahun sebelumnya yang mencapai Rp1,97 triliun. Pada perdagangan sesi kedua hari ini, saham AALI diperdagangkan di harga Rp7.625 per saham.
Meskipun kapitalisasi pasar FAPA lebih besar dibanding AALI, namun luasan lahan perkebunan yang dikelola dan harga saham AALI tercatat lebih tinggi dibanding FAPA.
Secara umum, berikut ini adalah beberapa emiten sawit dengan market cap terbesar di Bursa Efek Indonesia:
- PT FAP Agri Tbk (FAPA): Rp18,42 triliun
- PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI): Rp14,63 triliun
- PT Sinar Mas Agro Resources and Tech Tbk (SMAR): Rp12,67 triliun
- PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP): Rp6,9 triliun
- PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LISP): Rp6,99 triliun
- PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA): Rp4,3 triliun
- PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT): Rp1,8 triliun
Demikianlah ulasan singkat tentang emiten sawit dengan market cap terbesar di Bursa Efek Indonesia. (NKK)
