Adapun dalam bisnis kendaraan bekas, perseroan juga terus mengembangkan ekosistem untuk usaha penjualan kendaraan bekas dan lelang kendaraan melalui anak usaha PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC).
"Kami yakin, keunggulan ekosistem lengkap dan terintegrasi yang dimiliki tersebut akan menunjang pertumbuhan positif kinerja perseroan secara berkelanjutan," ujar Prodjo.
Kendati demikian, dengan mempertimbangkan tantangan kondisi ekonomi dan geopolitik, perseroan memilih bersikap konservatif dalam menetapkan target tahun ini. Pada tahun 2025 ini ASSA menargetkan pertumbuhan pendapatan 5-10 persen.
(Ahmad Islamy Jamil)