4. WIKA
Senasib, WIKA pun menderita rugi sebesar Rp780,17 miliar pada kuartal I-2025. Rugi ini membesar 31,12 persen dari periode yang sama tahun lalu dengan rugi Rp1,13 triliun.
Sehingga rugi per saham dasar juga membengkak dari rugi Rp126,28 per saham menjadi Rp19,57 per saham.
Pendapatan WIKA pun tak terlepas dari penurunan. Perseroan menghimpun pendapatan sebesar Rp3,11 triliun pada tiga bulan pertama 2025 atau turun 11,87 persen dari kuartal I-2024 sebesar Rp3,53 triliun.
Pendapatan dari Infrastruktur dan Gedung turun menjadi Rp1,22 triliun, dari Industri menciut jadi Rp1,02 triliun, pendapatan dari Hotel jeblok menjadi Rp50,04 miliar, dan pendapatan dari Investasi terpangkas jadi Rp33,32 miliar.
Sementara pendapatan dari Energi dan Industrial Plant serta Realty dan Properti masing-masing naik menjadi Rp748,43 miliar dan Rp40,97 miliar.
(Fiki Ariyanti)