IDXChannel - Direktur Utama PT Green Power Group Tbk (LABA), An Shaohong dideportasi ke negara asalnya. Kabar tersebut menyusul statusnya sebagai buronan pemerintah China.
Corporate Secretary Green Power, Lu Haiying mengatakan, perseroan telah menyampaikan rencana Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 5 Desember lalu.
"Sehingga apabila diperlukan adanya penyesuaian struktur organ perseroan, atas perihal ini, maka segera dapat dilaksanakan di bulan Januari 2026," katanya dalam keterbukaan informasi, Senin (8/12/2025).
Lu mengatakan, hingga saat ini, perseroan tidak bisa mengontak An yang dikabarkan dipulangkan ke China. Perseroan juga terus mengikuti perkembangan atas berita tersebut sekaligus melakukan verifikasi resmi dari instansi terkait.
Dia menilai, persoalan imigrasi yang melibatkan An merupakan urusan pribadi dan tidak ada sangkut pautnya dengan kegiatan usaha operasional Green Power.