Hal itu ditopang oleh meningkatnya permintaan untuk produk dan layanan berkualitas tinggi, serta meningkatnya kesadaran konsumen tentang keamanan dan kualitas produk.
Carsurin juga menargetkan laba bersih sebesar Rp50 miliar di akhir tahun ini. Capaian ini akan ditopang oleh dua lini bisnis yang menjadi tulang punggung perseroan yaitu inspeksi dan sertifikasi.
(NIY)