sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Anjlok Belasan Persen, Saham BUKA hingga GOTO Jadi Pecundang

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
20/04/2024 09:50 WIB
Dua emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) mengalami pekan yang buruk.
Anjlok Belasan Persen, Saham BUKA hingga GOTO Jadi Pecundang. (Foto: GoTo)
Anjlok Belasan Persen, Saham BUKA hingga GOTO Jadi Pecundang. (Foto: GoTo)

Saham GOTO sudah merosot 14,49 persen dalam sepekan.

Sebelumnya, berdasarkan laporan keuangan pada 19 Maret lalu, GOTO mencatatkan rugi bersih yang diatribusikan entitas induk senilai Rp90,39 triliun pada 2023, bengkak 128,43% year-on-year (yoy) dibandingkan 2022 yang mencapai Rp39,57 triliun. Sementara, rugi tahun berjalan yang diakui sebesar Rp90,51 triliun.

Ini terjadi akibat kerugian penurunan nilai goodwill GOTO yang diklaim sebesar Rp78,76 triliun. Secara operasional, kerugian GOTO melandai 66,10% yoy menjadi Rp10,27 triliun, dari periode 2022 yang sebesar Rp30,32 triliun.

Penurunan rugi sejalan dengan pertumbuhan pendapatan hingga efisiensi biaya dan beban. Hingga akhir 2023, GOTO membukukan pendapatan bersih Rp14,78 triliun, tumbuh 30,27% yoy, sedangkan total biaya-beban GOTO mencapai Rp25,06 triliun, alias berkurang 38,86% yoy.

Dalam keterangan resminya, manajemen mengakui rugi bersih Rp90,5 triliun dipicu oleh pencatatan pembalikan nilai goodwill (goodwill reversal) senilai Rp78,8 triliun sebagaimana diwajibkan oleh standar akuntansi keuangan yang berlaku.

Nama-nama lainnya, seperti emiten properti PT Ciputra Development Tbk (CTRA) turun tajam 13,28 persen dalam sepekan, emiten peritel ponsel PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) minus 13,00 persen, emiten produsen ban PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) merosot 12,69 persen.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement