IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membeberkan sebanyak 145 perusahaan sudah mengantre untuk melantai di Bursa Efek Indonesia.
Namun, mereka tidak serta merta mendapatkan izin untuk menggelar pencatatan perdana saham atau initial public offering (IPO) secara langsung.
Guna menjaga agar kinerja pasar modal tetap membaik, maka OJK akan berupaya untuk memperkuat integritas calon emiten, terutama dari segi kinerja keuangan mereka sebelum Go Public.
"Antrean IPO meningkat, tapi integritasnya harus kita perkuat, selain itu kita perlukan integritas karena secara operasional mereka laba ruginya kurang menggembirakan," beber Kepala Departemen Pengaturan dan Pengembangan Pasar Modal, Antonius Hari PM, pada pertemuan dengan Redaktur Media Massa di Batam, Sabtu (8/6/2024).
Sebelumnya, OJK menyebut semangat perusahaan untuk IPO masih cukup besar meski jumlah emiten baru di bursa sampai dengan Mei 2025 masih berjumlah 17 perusahaan. Setidaknya, sebanyak 145 perusahaan sudah mengantre untuk bisa masuk ke bursa saham.