sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Apakah Reksa Dana Pasar Uang Bisa Rugi? Cermati Risikonya

Market news editor Ratih Ika Wijayanti
30/09/2024 09:46 WIB
Apakah reksa dana pasar uang bisa rugi? Pertanyaan ini kerap muncul di benak para investor, terutama mereka yang masih pemula di dunia investasi. 
Apakah Reksa Dana Pasar Uang Bisa Rugi? Cermati Risikonya. (Foto: MNC Media)
Apakah Reksa Dana Pasar Uang Bisa Rugi? Cermati Risikonya. (Foto: MNC Media)

2. Likuiditas Tinggi

Reksa dana pasar uang memiliki likuiditas yang tinggi, artinya investor bisa dengan mudah mencairkan investasi mereka tanpa harus menunggu jatuh tempo. Proses pencairan biasanya cepat, sekitar 1-2 hari kerja, sehingga cocok bagi mereka yang membutuhkan akses cepat ke dana tunai.

3. Potensi Imbal Hasil Lebih Tinggi Dibandingkan Tabungan dan Deposito

Meskipun risikonya lebih rendah, reksa dana pasar uang umumnya menawarkan imbal hasil yang lebih tinggi dibanding tabungan biasa atau deposito. Karena itulah, instrumen ini kerap menjadi alternatif menarik untuk menyimpan uang dengan potensi pertumbuhan modal yang lebih baik.

4. Investasi Terjangkau

Reksa dana pasar uang juga bisa dimulai dengan modal yang relatif kecil, bahkan mulai dari Rp10.000 hingga Rp100.000. Karena itulah, instrumen ini cocok bagi Anda yang masih pemula dan baru belajar berinvestasi.

5. Diversifikasi

Pada reksa dana pasar uang, modal diinvestasikan ke berbagai instrumen seperti deposito dan obligasi jangka pendek. Diversifikasi ini membantu mengurangi risiko karena kerugian dari satu instrumen dapat diimbangi oleh keuntungan dari instrumen lain.

6. Dikelola oleh Profesional

Dana dalam reksa dana pasar uang juga dikelola oleh manajer investasi yang profesional dan berpengalaman sehingga Anda tidak perlu repot mengelola investasi sendiri. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement