IDXChannel - Kinerja PT Astra International Tbk (ASII) masih stabil di tengah lesunya industri otomotif pada paruh pertama 2025. Emiten konglomerasi itu mencetak laba bersih Rp15,5 triliun di semester I-2025, tidak jauh berbeda dibandingkan periode yang sama tahun 2024 sebesar Rp15,8 triliun.
Pada enam bulan pertama tahun ini, penjualan mobil untuk merek di bawah Astra Group mencapai 201.633 unit. Angka penjualan tersebut turun 13 persen dibandingkan semester I-2024 sebanyak 231.734 unit.
Dalam laporan keuangan yang diterbitkan Rabu (30/7/2025), Astra mencatatkan pendapatan bersih Rp162,8 triliun sepanjang Januari-Juni 2025, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp159,9 triliun.
Pada periode ini, pendapatan dari segmen alat berat dan pertambangan menyalip segmen otomotif. Segmen ini mencatat pendapatan Rp68,5 triliun sementara otomotif menghasilkan Rp61,7 triliun. Kedua segmen ini menyumbang 69 persen dari total pendapatan Astra.
Adapun sisa pendapatan lainnya berasal dari segmen jasa keuangan Rp16 triliun, segmen agribisnis Rp14,4 triliun, segmen infrastruktur Rp1,55 triliun, teknologi informasi Rp1,53 triliun, dan properti Rp474 miliar.