sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Baidu Luncurkan Obligasi Rp14,4 Triliun di Tengah Tindakan Keras Beijing

Market news editor Yulistyo Pratomo
19/08/2021 09:25 WIB
Meski menghadapi tindakan keras Beijing terhadap sejumlah perusahaan teknologi, Baidu Inc tetap menawarkan obligasi senilai USD1 miliar.
Baidu Luncurkan Obligasi Rp14,4 Triliun di Tengah Tindakan Keras Beijing. (Foto: MNC Media)
Baidu Luncurkan Obligasi Rp14,4 Triliun di Tengah Tindakan Keras Beijing. (Foto: MNC Media)

Analis CreditSights termasuk Joel Liauw memperkirakan dalam sebuah laporan nilai wajar dari Baidu adalah 1,63% untuk wesel 5,5 tahun yang diusulkan dan 2,42% untuk 10-tahun, masing-masing menawarkan premi 85 dan 114 basis poin. Sedangkan analis Nomura International Hong Kong Ltd, Clare Guo, melihat nilai obligasi 10-tahun lebih baik dibandingkan dengan tenor 5,5 tahun.

Baidu sejauh ini belum menjadi target utama dari pemerintah Beijing untuk mengendalikan teknologi besar. Meski demikian, larangan kursus setelah sekolah untuk mencari keuntungan dinilai akan membatasi daya beli beberapa klien iklan utama.

"Akan ada beberapa tingkat premi risiko dari tindakan keras teknologi China yang harus dibayar Baidu," kata Kaveh Namazie, analis kredit senior di Australia & New Zealand Banking Group.

“Baidu secara historis memiliki cukup banyak permintaan dari AS, dan mereka mungkin melihat beberapa pengurangan di sana mengingat berita utama baru-baru ini dari dua bulan terakhir. Tetapi untuk perusahaan seperti Baidu, mereka masih memiliki permintaan yang cukup untuk melakukan kesepakatan.” (TYO)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement