IDXChannel - Entitas usaha PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) yakni, PT Optima Tirta Energi (OTE) telah mengantongi pinjaman dari PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) sebesar USD9,16 juta ekuivalen Rp132,95 miliar pada kurs Rp14.500.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), fasilitas pinjaman tersebut akan digunakan Optima Tirta Energi untuk proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Tongar dengan kapasitas 2x3 MW, yang berlokasi di Sungai Batang Tongar, Desa Aua Kuniang dan Desa Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat.
Sebelumnya, OTE telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan PT. PLN (Persero) Wilayah Sumatera Barat (PLN-Wil Sumbar). Keduanya sepakat untuk melakukan Jual Beli Tenaga Listrik dari PLTM Tongar melalui skema Build, Own, Operate and Transfer (BOOT) termasuk sistem pengukuran.
“Sesuai rencana pemberian pinjaman oleh SMI, maka SMI mensyaratkan adanya surat pernyataan dan kesanggupan dari penjamin yang merupakan sponsor dari OTE, di mana didalamnya termasuk perseroan, selaku pemilik dan pemegang saham tidak langsung atas 25% dari saham yang telah dikeluarkan oleh OTE,” tulis manajemen DGIK dalam keterbukaan informasi, dikutip Rabu (28/12/2022).
Adapun, fasilitas pinjaman tersebut memiliki bunga tetap sebesar 6,25% per tahun untuk empat tahun pertama. Dimulai dari tahun ke-5, tingkat persentase per tahun yang merupakan agregat dari Libor 1 bulan dan margin, hingga berakhirnya jangka waktu fasilitas pinjaman tersebut.