Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) mengalami penurunan dari Rp10,60 triliun menjadi Rp 9,25 triliun di Juni 2023. Begitu juga dengan kinerja penyaluran kredit Bank QNB Indonesia yang tercatat menurun dari awal tahun sebesar Rp9,66 triliun menjadi Rp6,85 triliun di Juni 2023.
Sedangkan, sisanya dana murah atau current account savings account (CASA) mengalami susut hingga 39% menjadi Rp1,6 triliun pada Juni 2023 dari Rp2,6 triliun pada Juni 2022.
Jika dilihat dari rasio kredit masalah atau non-performing loan (NPL), Bank QNB Indonesia mencatat kenaikan NPL naik secara tahunan dari level 0,07% menjadi 0,75% di Juni 2023.
Sementara rasio cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) perseroan di periode Juni 2023 terpantau menurun dari level 3,47% menjadi 3,22%. Sementara itu Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE) masing-masing sebesar 0,65% dan 2,65%.
(FAY)