2. Uji dengan Suara
Emas merupakan logam padat. Meskipun begitu, emas memiliki suara nyaring dengan nada tinggi apabila dijatuhkan ke keramik, diketuk, atau jatuh ke permukaan yang keras. Apabila Anda menjatuhkan ke permukaan logam, maka suaranya akan lebih nyaring.
3. Uji dengan Menggoreskan Emas
Cara mengetahui emas asli selanjutnya adalah dengan menggoreskan emas ke kertas, batu, ataupun keramik. Jika goresan ini menghasilkan warna kehitaman pada emas, artinya emas tersebut palsu. Umumnya, emas murni yang berkualitas tidak akan meninggalkan goresan ketika bergesekan dengan benda lainnya.
4. Uji dengan Gold Tester
Gold tester adalah alat yang digunakan untuk menguji kemurnian emas. Anda dapat menempelkan bagian ujung gold tester ke bagian emas. Kemudian, gold tester akan menunjukkan kadar karat dari emas yang diuji tersebut.
5. Uji dengan Berat Jenis
Pengecekan kadar emas bisa Anda lakukan dengan pengujian berat jenis. Pada dasarnya, setiap emas memiliki berat yang berbeda-beda. Anda dapat menimbang satu perhiasan emas terlebih dahulu.
Hasil timbangan tersebut dapat dianggap sebagai berat kering. Kemudian, letakkan segelas air ke timbangan dan masukan emas yang diikat tali ke dalam air. Pengukuran dengan air ini akan menjadi berat basah.