IDXChannel - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) berencana melepas anak usahanya, PT Adaro Andalan Indonesia (AAI).
Perseroan berencana menjual seluruh kepemilikan ADRO di PT AAI dengan nilai transaksi USD2,45 miliar atau sekitar Rp37,82 triliun. Angka itu setara 31,8 persen dari total ekuitas perseroan.
“Dengan transaksi ini, ADRO berpotensi melepas seluruh kepemilikannya pada segmen bisnis batu bara termal dan akan berfokus pada segmen batu bara metalurgi di bawah PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) dan segmen energi terbarukan di bawah Adaro Green,” kata Investment Analyst Stockbit Sekuritas, Hendriko Gani dalam risetnya, dikutip Jumat (13/9/2924).
Hendriko melanjutkan, dengan kas yang dimiliki pasca spin-off AAI, ADRO berpotensi membagikan dividen kepada pemegang sahamnya ataupun melakukan ekspansi yang masif, baik secara organik maupun inorganik.
Dalam transaksi yang direncanakan, lanjut Hendriko, ADRO mempertimbangkan untuk membagikan dividen tunai kepada seluruh pemegang saham tercatat perseroan, sehingga dapat membantu mendanai partisipasi para pemegang saham perseroan dalam penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) AAI.