sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BEI Buka Suspensi Saham Pelita Teknologi Global (CHIP)

Market news editor Anggie Ariesta
17/03/2023 08:08 WIB
BEI memutuskan untuk membuka penghentian sementara perdagangan Saham (unsuspensi) Pelita Teknologi Global setelah sempat dihentikan sementara pada Rabu (15/3).
BEI Buka Suspensi Saham Pelita Teknologi Global (CHIP). (Foto: MNC Media)
BEI Buka Suspensi Saham Pelita Teknologi Global (CHIP). (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk membuka penghentian sementara perdagangan Saham (unsuspensi) Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP) setelah sempat dihentikan sementara pada 15 Maret 2023. Pembukaan kembali suspensi perdagangan saham CHIP secara efektif berlaku di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai pada perdagangan sesi I hari ini, Jumat 17 Maret 2023.

"Maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan Saham PT Pelita Teknologi Global Tbk. (CHIP) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 17 Maret 2023," tulis Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Lidia M. Panjaitan dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A.

Sebelumnya, Bursa mengumumkan bahwa perdagangan saham PTIS dalam Pengumuman Bursa No.: Peng-SPT-00016/BEI.WAS/03-2023 tanggal 15 Maret 2023, perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham Pelita Teknologi Global Tbk. (CHIP).

Pergerakan emiten CHIP yang bergerak di bidang aktivitas konsultasi dan perancangan Internet of Things (IoT), dan industri kartu cerdas (Smart Card) ini terus menguat.

Harga saham CHIP melesat dari harga IPO senilai Rp160 per saham menjadi Rp1.025. Lonjakan harga tersebut menjadikan kapitalisasi pasar saham yang dicatatkan di papan akselerasi ini melesat Rp128,96 miliar menjadi Rp806 miliar.

CHIP sebelumnya telah menuntaskan penawaran umum (initial public offering/IPO) dengan melepas sebanyak 200 juta saham atau 24,81% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan harga pelaksanaan Rp160 per saham sehingga, meraup dana segar Rp32 miliar.

CHIP tercatat sebagai pemasok utama untuk Indosat Ooredoo Hutchison. Mulai dari chip hingga pengemasannya. Perseroan juga telah merambah pasar Afrika dengan menyediakan chip bagi Zambia Telecom.

Perseroan juga melayani Bank Central Asia Tbk (BBCA) untuk memberikan jasa Enterprise Software Solution. Bertindak sebagai pemegang saham pengendali CHIP adalah Karya Permata dengan kepemilikan 59,61%. 

Sisanya dengan kepemilikan masing-masing sebanyak 3,76% adalah Baran Suryamas, Surya Pelangi, Aneka Taruna, dan Wilmar Sejahtera Asia. Sedangkan investor publik menguasai sebanyak 24,81% saham.

(SLF)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement