Dia menuturkan, dengan IPO yang dilakukan perusahaan asal Saudi Arabia, Saudi Aramco turut menggerus pembobotan saham Indonesia dan negara Asean lainnya di MSCI.
"Juga ada IPO baru Saudi Aramco dari Arab Saudi yang tentunya menggerus pembobotan negara-negara seperti Indonesia dan negara tetangga lain di Asean, sehingga harapannya dengan ada pilihan baru di Pasar Modal Indonesia dengan size yang besar akan terjadi peningkatan di pembobotan MSCI untuk Indonesia," ucapnya. (TYO)