Franxiscus mengakui memang tidak memasukkan ke dalam prospektus, karena ada kesepakatan terkait transaksi lego saham yang terjadi setelah prospektus perseroan diterbitkan.
"MS dan MPM tidak berencana untuk melepas kepemilikan mereka di perseroan secara penuh (full divestment)," terangnya.
Frans menerangkan MS dan MPM masih menggenggam masing-masing sekitar 12,24% dan 11,76%, untuk mendukung perseroan dalam pengembangan usaha.
Sebelumnya, MS dan MPM menjual total 276.250.000 lembar saham PEVE kepada TMB, senilai Rp56,35 miliar.
Harga dipatok sebesar Rp204 per saham, yang membuat MS memperoleh dana Rp28,74 miliar, sedangkan MPM senilai Rp27,61 miliar. (NIA)