IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) meminta penjelasan kepada emiten tambang batu bara, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) terkait data pemegang saham perseroan beserta anak usahanya, termasuk laporan hasil penjatahan saham CUAN usai IPO pada awal Maret 2023.
Dalam Keterbukaan Informasi BEI, Jumat (26/1/2024), Direktur Utama Petrindo Jaya Kreasi, Michael menjelaskan, berdasarkan laporan bulanan per tanggal 31 Maret 2023 yang diterima perseroan dari PT Datindo Entrycom, yang bertindak selaku Biro Administrasi Efek Perseroan (BAE), pemegang saham CUAN dikuasai oleh Prajogo Pangestu sebesar 84,97 persen atau 9.551.765.000 (9,55 miliar) saham.
Konglomerat itu merupakan pengendali dan Ultimate Beneficial Owner Petrindo Jaya Kreasi. Selanjutnya sisa saham 15,03 persen atau 1.690.125.000 (1,69 miliar) saham dipegang masyarakat atau publik.
Sementara susunan manajemen perseroan per 31 Maret 2023, yakni Komisaris Utama Erwin Ciputra, Komisaris Independen Henky Susanto. Kemudian di jajaran Direksi, Michael sebagai Direktur Utama, Daniel Jr. Lopez Laurente selaku Direktur, dan Diana Arsiyanti sebagai Direktur.
Untuk anak usaha perseroan, CUAN memiliki tujuh entitas anak, yaitu PT Tamtama Perkasa (TP), PT Mareta Persada (MP), PT Equator Sumber Energi (ESE), PT Intam (Intam), PT Bara International (BI), PT Daya Bumindo Karunia (DBK), dan PT Pika Utama Resources (PUR).
(Dok Petrindo/Keterbukaan Informasi BEI)