IDXChannel - Masyarakat yang kini sudah semakin sadar akan pentingnya investasi sebagai bekal persiapan pensiun dan masa tua nanti, diikuti pula dengan banyaknya pilihan instrumen investasi yang tersedia seperti emas, properti, dan reksa dana, serta ditambah dengan semakin mudahnya melakukan investasi seiring berkembangnya teknologi.
Salah satu instrumen investasi yang saat ini banyak diminati masyarakat adalah reksa dana. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, dana kelolaan atau nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana hingga 30 Desember 2021 mencapai Rp578,44 triliun.
Dana kelolaan ini meningkat 0,85 persen atau bertambah Rp5 triliun dari akhir 2020 yang senilai Rp573,54 triliun. Kenaikan dana kelolaan reksa dana ditopang oleh kenaikan jumlah investor dan penerbitan produk baru.
Dana kelolaan Desember 2021 tersebut juga merupakan rekor tertinggi sepanjang sejarah industri reksa dana nasional, setelah sebelumnya rekor tertinggi dicatatkan pada Desember 2020. Rekor tertinggi sebelumnya dicatatkan pada Oktober 2019 di mana dana kelolaan reksa dana yang dijual ke publik saat itu mencapai Rp553,26 triliun.
Hal ini menjadikan MNC Asset Management (MNC AM) yang merupakan salah satu perusahaan manajer investasi yang sudah berpengalaman lebih dari 20 tahun di pasar modal Indonesia, lebih mengedapankan lagi tentang edukasi di masyarakat tentang reksa dana.
Kemudahan untuk berinvestasi reksa dana kini terus dikembangkan oleh MNC AM, mulai dari pembelian reksa dana melalui online via website www.motionfunds.id, APERD (Agen Penjual Reksa Dana), dan direct sales tim MNC AM.