IDXChannel – Harga emas di pasar spot merosot usai sempat menembus rekor di atas level USD2.400 per troy ons, mengalami aksi ambil untung (profit taking) di tengah kekhawatiran Iran yang disebut tengah mempersiapkan serangan balasan terhadap Israel.
Menurut data pasar, harga emas sempat naik 2,5 persen secara harian ke posisi USD2.431,55 per troy ons pada perdagangan intraday Jumat (12/4) sebelum akhirnya ditutup di level USD2.333,93 per troy ons.
Sentimen yang menopang emas adalah soal kekhawatiran Iran siap membalas serangan yang diduga dilakukan Israel terhadap kedutaan besarnya di Suriah bulan ini yang menewaskan anggota senior militer negara tersebut sehingga meningkatkan kekhawatiran meluasnya perang Timur Tengah.
CBS News melaporkan Jumat (12/4) pagi, Amerika Serikat (AS) mengeluarkan peringatan untuk melakukan perjalanan ke Israel, karena khawatir akan terjadi serangan skala besar terhadap negara tersebut.
Harga emas sendiri telah naik 9,5 persen selama sebulan terakhir dan mencatatkan serangkaian rekor baru di tengah kekhawatiran geopolitik, bahkan ketika ekspektasi bank sentral AS Federal Reserve (The Fed) akan segera memangkas suku bunga memudar.