IDXChannel – Emiten perbankan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) telah melakukan restrukturisasi kredit pelaku usaha yang terdampak pandemi sebanyak 2,88 juta debitur dengan total kredit yang direstrukturisasi mencapai Rp177,30 triliun.
"Bank BRI berhasil menyalurkan kredit dalam rangka penempatan dana pemerintah sekitar Rp13,59 triliun dengan jumlah debitur penerima mencapai 295,617 debitur," kata Direktur Utama BRI Sunarso, dalam keterangan resminya seperti dikutip SINDOnews, di Jakarta, pada Kamis (11/7/2020).
Upaya restrukturisasi kredit pelaku umkm yang dilakukan BRI beriringan dengan implementasi penempatan dana sebesar Rp30 triliun pada Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dengan porsi BRI sebesar Rp10 triliun.
"Ini untuk menggerakkan sektor riil dan mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional," ujar Sunarso. Diakuinya, perseroan terus me-leverage dana yang ditempatkan pemerintah tersebut minimal tiga kali lipat dalam bentuk ekspansi kredit dalam tiga bulan.
Tambah Sunarso, BRI juga gencar menyalurkan stimulus tambahan subsidi bunga kredit usaha rakyat (KUR) tahap pertama yang telah diterima dari pemerintah. Penyaluran subsidi tambahan KUR itu diberikan kepada lebih dari 211.477 debitur KUR dengan total nilai Rp12,97 miliar.