Sementara itu, kontribusi pendapatan terbesar berasal dari segmen jaringan transmisi listrik, energi dan jembatan sebesar Rp2,27 triliun. Disusul oleh peralatan jalan, kendaraan khusus, shelter dan oil gas equipment sebesar Rp 557,64 miliar.
Sedang kan fasilitas bandara dan penerbangan berkontribusi sebesar Rp 153,18 miliar, penjualan peralatan forging Rp 36,2 miliar dan penjualan listrik PLTM sebesar Rp 14,25 miliar. (*)