Data terbaru Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas AS menunjukkan dana lindung nilai (hedge fund) pekan lalu memegang posisi net long terhadap dolar senilai USD35 miliar, yang terbesar dalam sembilan tahun terakhir.
Dolar AS sebelumnya telah menguat sekitar 10 persen sejak September, seiring dengan lonjakan imbal hasil Treasury AS lebih dari 100 basis poin, yang menyebabkan pengetatan kondisi keuangan yang berdampak keras pada pasar Asia dan pasar negara berkembang.
Futures Wall Street AS menunjukkan potensi kenaikan sekitar 0,4 persen di Wall Street pada Selasa.
Pasar Asia ditutup menguat pada Senin, seiring indeks MSCI Asia ex-Japan dan Nikkei 225 masing-masing naik lebih dari 1 persen.
Pasar di seluruh dunia akan sangat sensitif terhadap banjir berita utama yang kemungkinan mengalir dari Washington dalam beberapa hari mendatang, seiring pemerintahan baru mengumumkan arahan kebijakan dan perintah eksekutif. Pekan ini tampaknya akan menjadi pekan yang bergejolak. (Aldo Fernando)