IDXChannel – Bursa saham Asia melemah signifikan pada Selasa (11/3/2025), mengikuti penurunan tajam Wall Street semalam.
Berdasarkan data pasar, pukul 08.36 WIB, Indeks saham Nikkei Jepang merosot 2,00 persen, dengan saham teknologi memimpin pelemahan.
Indeks yang lebih luas, Topix, juga melemah 1,86 persen ke 2.649,64.
Bursa saham AS anjlok pada Senin akibat kekhawatiran terkait ketegangan tarif yang terus berlanjut dan potensi penutupan pemerintahan federal, yang memicu ketakutan bahwa ekonomi AS bisa menuju resesi.
Di Jepang, saham terkait semikonduktor tertekan. Advantest dan Tokyo Electron turun masing-masing 2,86 persen dan 2,82 persen. Saham investor teknologi SoftBank Group anjlok 4,19 persen. Sementara itu, pemilik merek Uniqlo, Fast Retailing, melemah 2,78 persen.
Sebagai penopang Nikkei, produsen pendingin ruangan Daikin Industries naik 1,56 persen. Saham produsen kecap Kikkoman juga menguat tipis 0,3 persen.