sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bursa Asia Melemah Diterpa Tarif Baru AS, Pasar Menanti Data Tenaga Kerja

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
01/08/2025 09:56 WIB
Bursa saham Asia melemah pada Jumat (1/8/2025) setelah Amerika Serikat (AS) memberlakukan tarif tinggi terhadap puluhan mitra dagangnya.
Bursa Asia Melemah Diterpa Tarif Baru AS, Pasar Menanti Data Tenaga Kerja. (Foto: Reuters)
Bursa Asia Melemah Diterpa Tarif Baru AS, Pasar Menanti Data Tenaga Kerja. (Foto: Reuters)

Trump juga menaikkan bea masuk terhadap barang-barang dari Kanada menjadi 35 persen dari sebelumnya 25 persen, untuk produk yang tidak tercakup dalam perjanjian dagang AS-Meksiko-Kanada. Namun, Meksiko diberi kelonggaran selama 90 hari guna merundingkan kesepakatan dagang yang lebih luas.

Presiden Taiwan Lai Ching-te menyatakan tarif tersebut bersifat sementara dan diperkirakan diturunkan lebih lanjut setelah kesepakatan tercapai.

“Reaksi pasar sejauh ini masih tergolong moderat. Sebagian alasannya adalah karena kesepakatan dagang baru-baru ini dengan Uni Eropa, Jepang, dan Korea Selatan sedikit meredam dampaknya,” ujar analis IG, Tony Sycamore, dikutip Reuters.

“Pasar tampaknya melihat bahwa tarif ini masih bisa dinegosiasikan ulang dan diturunkan seiring waktu,” imbuh Sycamore.

Futures indeks EUROSTOXX 50 turun 0,2 persen. Futures Nasdaq dan S&P 500 juga melemah 0,2 persen setelah laporan kinerja Amazon tidak memenuhi ekspektasi tinggi pasar, menyebabkan sahamnya turun 6,6 persen pada perdagangan setelah jam bursa.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement