Menurut Deddy, industri perawatan kecantikan nasional dalam beberapa waktu terakhir terbukti tumbuh cukup signifikan. Klaim tersebut dapat dibuktikan dengan kian banyak bermunculannya bisnis klinik perawatan kulit, dengan beragam produk yang ditawarkan.
Tren positif tersebut, dikatakan Deddy, ditopang oleh semakin meningkatnya populasi penduduk Indonesia berusia muda, dan juga tingkat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga penampilan dan kesehatan kulit yang juga semakin membaik.
"Hal ini juga sejalan dengan tren penggunaan produk lokal, yang juga menjadi indikasi meningkatnya kualitas produk yang mampu bersaing dengan berbagai brand dari luar negeri," ungkap Deddy.
Saat ini, Ghanisa Clinic dan Skincare disebut Deddy telah memiliki 32 outlet yang tersebar di sejumlah kota di Pulau Jawa. Deddy menargetkan jumlah tersebut dapat terus bertambah hingga mencapai 50 outlet dalam dua tahun ke depan.
Tak hanya itu, dengan perekonomian nasional yang kondusif, Deddy berharap suatu saat Ghanisa Clinic dan Skincare dapat meraup pendanaan dari pasar modal lewat Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO).