IDXChannel - Stimulus pasar berupa pembelian kembali (buyback) saham tanpa melalui rapat umum pemegang saham (RUPS) dinilai sudah cukup untuk memberikan support di tengah penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
"Stimulus (buyback tanpa RUPS) yang dilakukan Bursa dan OJK sudah cukup untuk menjaga keseimbangan likuditas pasar," ujar Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman dalam acara Buka Puasa Bersama Media Pasar Modal di Urban Forest, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (24/3/2025) malam.
Iman menjelaskan, investor institusi atau domestik dapat menyerap keluarnya asing dari pasar modal dengan menggelar buyback saham tanpa persetujuan RUPS.
Dengan begitu, keseimbangan di likuiditas di pasar modal dapat terjaga dan memberikan sentimen positif terhadap pergerakan IHSG.
"Kita lihat apa yang dilakukan oleh buyback. Bagaimana domestik institusi atau ritel bisa menyerap keluarnya asing. Perlu pihak lain atau domestik ritel maupun institusi melihat bahwa valuasinya sudah cukup," tutur dia.