IDXChannel—Bagaimana cara investasi saham untuk pemula di HP? Berkat internet, investor tak perlu lagi mendatangi kantor sekuritas untuk membuka rekening dan melakukan kegiatan jual beli saham.
Pendaftaran, pembukaan rekening, pengisian saldo untuk pembelian saham, jual beli saham, bahkan mengikuti pembelian Initial Public Offering (IPO) atau penawaran saham perdana, dapat dilakukan hanya dengan gadget dan akses internet.
Namun sebelum mulai berinvestasi, ada beberapa hal yang mesti dipersiapkan oleh seorang calon investor. Apa saja?
- Memastikan bahwa mindset dan mental sudah siap untuk mulai berinvestasi
- Menggunakan ‘uang dingin’ sebagai modal investasi
- Tidak menggunakan dana darurat, apalagi utang untuk dijadikan modal
- Mengetahui pengetahuan dasar tentang investasi pasar modal
Keempat hal di atas adalah hal yang paling mendasar yang mesti dipersiapkan sebelum terjun ke dunia investasi, karena investasi bukan sekadar mengeluarkan uang untuk dibelikan aset.
Investasi dan trading saham membutuhkan kesiapan mental dan kematangan pola pikir, sebab harga saham tentu akan naik turun dalam kurun waktu tertentu. Dibutuhkan ketenangan agar tidak gegabah mengambil keputusan jual atau beli.
Calon investor harus mengerti apa perbedaan investasi dan trading, sebab tak jarang orang mengira investasi saham adalah trading, di mana harga saham bisa naik dan turun drastis dalam waktu singkat.
Sehingga pemilik saham bisa untung sangat cepat, atau justru boncos seketika hingga modalnya menyusut drastis nyaris raib. Pengetahuan dasar tentang pasar modal dapat mengurangi risiko pemilihan saham-saham yang kinerjanya kurang baik.
Bahkan seorang trader yang sudah lama berkecimpung di dunia saham pun tidak memperjualbelikan sahamnya secara serampangan. Ada perhitungan likuiditas, waktu, kondisi pasar, dan perhitungan potensi untung rugi dalam pengambilan keputusannya.
Jika calon investor sudah membekali diri dengan matang, maka langkah selanjutnya yang mesti dilakukan adalah sebagai berikut.