IDXChannel - Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) pada pagi ini terkoreksi 1% di level 4.750 menjelang cumulative date (cum date) dividen interim.
Direktur Samuel Sekuritas Indonesia Suria Dharma mengatakan, jika ada penurunan maka kondisi yang bagus untuk masuk ke BBRI mengingat jadi saham rekomendasi.
"Menarik sih karena sebentar lagi ada cum dividen ya pada tanggal 9 ya jadi kita masih bisa mendapatkan dividen interim, jadi pada waktu ex biasanya turun dulu jadi setelah itu balik lagi," jelas Suria dalam segmen Market Buzz Power Breakfast IDX, Kamis (5/1/2023).
Menurut Suria, menarik jika investor melakukan pembelian saham BBRI sebelum cum dividen karena ada penurunan ini. Melalui aksi korporasi di pasar modal, BRI akan membagikan dividen interim sebesar Rp8,63 triliun atau Rp57 per lembar saham.
Keterbukaan informasi mengenai dividen interim tersebut dilaksanakan pada Jumat, 30 Desember 2022 lalu. Maka masyarakat yang memiliki saham BBRI di pasar reguler dengan cumulative date (cum date) hingga Senin, 9 Januari 2023 berhak menerima dividen interim ini.
Sementara cum date di pasar tunai dan recording date dijadwalkan hingga Rabu, 11 Januari 2023 dan payment date pada Jumat, 27 Januari 2023.
Direktur Keuangan BRI Viviana menyebut dengan sumber pertumbuhan baru yang terus diciptakan BRI saat ini, BRI memiliki potensi untuk terus memberikan dividen yang optimal bagi pemegang saham.
Dengan sumber pertumbuhan baru yang terus diciptakan, BRI memiliki potensi untuk terus memberikan dividen yang optimal bagi pemegang saham.
"Hal ini dimulai dengan menetapkan 85% dividen payout ratio di 2022 atas laba 2021," ungkap Viviana.
(DES)