Hingga 2 Mei 2025, tercatat 56 emisi dari 43 penerbit EBUS yang tengah menunggu giliran untuk mencatatkan surat utangnya di BEI.
Dari sisi klasifikasi sektoral, sektor keuangan masih mendominasi dengan 23 perusahaan yang akan menerbitkan EBUS.
Disusul oleh sektor energi dengan 8 perusahaan, serta sektor bahan dasar (basic materials) dengan 4 perusahaan, konsumer nonsiklikal 3 perusahaan, dan industri 2 perusahaan.
Sektor lainnya terlihat masih terbatas, bahkan terdapat sektor-sektor yang belum tercatat di pipeline seperti teknologi, transportasi dan logistik.
Adapun sektor kesehatan, infrastruktur, dan properti diwakili masing-masing oleh 1 korporasi.
(Fiki Ariyanti)